Bank Kalteng Dukung UMKM Lewat Program Kredit Berkah dan Pendampingan Usaha

PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Bank Kalteng terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui program Kredit UMKM Berkah. Program ini dirancang untuk memudahkan akses permodalan dan pendampingan usaha bagi UMKM di daerah, dengan suku bunga rendah dan tanpa agunan.

Direktur Pemasaran dan Bisnis Bank Kalteng Marzuki mengatakan, bahwa program ini telah memberikan manfaat besar bagi banyak pelaku usaha sejak pertama kali diluncurkan.

“Kami meyakini bahwa program ini sangat ditunggu-tunggu oleh para pelaku UMKM. Kredit UMKM Berkah memberikan bunga sangat ringan, hanya 1,5 persen per tahun, dengan plafon antara Rp10 juta hingga Rp15 juta. Selain itu, kredit ini diberikan tanpa agunan, sehingga sangat meringankan beban pelaku usaha mikro,” jelasnya pada kegiatan Awarding Selalu Berkah Bank Kalteng di Aula Jayang Tingang, Rabu (25/9/2024).

Marzuki menyampaikan, selain permodalan itu Bank Kalteng juga memberikan dukungan melalui pelatihan dan pendampingan bisnis. Para pelaku UMKM dilatih mengenai berbagai aspek bisnis, mulai dari cara mengelola usaha, teknik pemasaran, hingga pengemasan produk yang baik.

“Pelatihan ini mencakup bagaimana cara mengelola keuangan usaha, membuat merek yang menarik, hingga memasarkan produk secara efektif. Kami ingin memastikan para pelaku UMKM mampu bersaing di pasar,” tambahnya.

Tak hanya pelatihan, Bank Kalteng juga memberikan akses pemasaran bagi UMKM binaan. Setiap ada event pameran di Kalteng, UMKM berkesempatan untuk memasarkan produk mereka.

“Kami memberikan fasilitas pemasaran, terutama dalam acara pameran lokal. Ini menjadi peluang besar bagi UMKM untuk mempromosikan produk mereka, baik batik, kuliner, kerajinan tangan, hingga produk berbasis hasil perikanan,” ungkap Marzuki.

Program Kredit UMKM Berkah yang digulirkan oleh Bank Kalteng juga mendapat respons positif. Hingga saat ini, lebih dari 1.700 UMKM telah bergabung dengan total plafon yang dicairkan mencapai Rp150 miliar. Bank Kalteng berharap program ini terus berkelanjutan, dan siap memperbaiki kekurangan untuk mencapai target yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.

“Kami optimis, dengan pendampingan yang berkelanjutan, pelaku UMKM di Kalteng akan semakin berkembang dan mampu menghasilkan produk berkualitas yang bersaing di pasar,” pungkasnya. Uni/Hdk

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ikuti kami di

5,928FansSuka
11,220PengikutMengikuti
3,002PelangganBerlangganan

berita terakhir