PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Anggota DPRD Palangka Raya Jati Asmoro menaruh perhatian serius terhadap aksi balapan liar (bali) yang sejauh ini masih marak dilakukan oleh sekelompok remaja. Pasalnya, bali tidak hanya mengganggu kenyamanan, namun juga mengancam keselamatan.
Jati berpendapat dan berharap adanya kolaborasi dari sejumlah pihak untuk dapat mengatasi persoalan bali. Sinergitas yang terjalin juga diyakini dapat menciptakan lingkungan yang aman dan tenang.
“Terlebih untuk mengatasi pergaulan remaja, salah satunya bali. Diperlukan sinergi antara semua pihak, termasuk aparat keamanan dan masyarakat,” kata Jati.
Menurut Jati, perlu adanya peningkatan pengawasan dan patroli oleh aparat kepolisian. Terutama terhadap kawasan-kawasan yang dianggap rawan menjadi arena bali, terutama pada malam hari.
“Edukasi juga harus terus dilakukan kepada remaja untuk tidak melakukan bali. Perlu adanya bimbingan agar para remaja tidak terjerumus dalam kegiatan yang membahayakan keselamatan mereka,” ujarnya.
Jati juga menyarankan agar pemerintah dapat menjalin sinergitas dengan organisasi atau komunitas otomotif untuk menyediakan ruang aman dan tentunya legal bagi para remaja yang ingin menyalurkan hobi di dunia balap.
“Agar tidak ada lagi fasilitas dan kegiatan konstruktif menjadi faktor pendorong mereka untuk menggunakan jalan umum sebagai arena balapan,” tandasnya. (dik/hdk)
