PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar kegiatan bertajuk SERBU Masjid atau Serentak Berbagi untuk Umat. Melalui aksi sosial ini, para kader muda Nahdlatul Ulama menunjukkan komitmen mereka terhadap nilai gotong royong dan kepedulian sosial dengan terjun langsung ke tengah masyarakat.
Fokus kegiatan ini berada di kawasan Kecamatan Bukit Batu dan Kalampangan. Berbagai aktivitas dilaksanakan, mulai dari membersihkan masjid, memberikan santunan kepada imam dan marbot, hingga berbagi kebahagiaan bersama anak-anak yatim piatu.
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Kalteng, Arjoni, memimpin langsung kegiatan ini, yang sekaligus menjadi simbol semangat baru dalam menyambut bulan Muharram. Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran pengurus GP Ansor serta puluhan anggota Banser dari berbagai wilayah di sekitar Palangka Raya.
“Tahun Baru Islam bukan sekadar seremoni, tetapi momen penting untuk menumbuhkan kepedulian sosial serta memperkuat ukhuwah. Kegiatan hari ini merupakan wujud nyata dari semangat tersebut. Ke depan, kami berharap ini bisa menjadi agenda rutin GP Ansor secara nasional, termasuk di Kalimantan Tengah,” kata Arjoni kepada halodayak.com, Selasa (1/7/2025).
Lebih lanjut, Arjoni menjelaskan bahwa aksi SERBU Masjid merupakan implementasi dari instruksi Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor. Instruksi tersebut mengajak seluruh kader di berbagai daerah agar menyambut Tahun Baru Islam dengan kegiatan-kegiatan yang berdampak positif secara sosial dan keagamaan bagi masyarakat. Selain membersihkan rumah ibadah, GP Ansor dan Banser juga menyerahkan bantuan kepada anak-anak yatim piatu sebagai bentuk nyata solidaritas sosial.
Ia berharap kegiatan seperti ini dapat memperkuat ukhuwah Islamiah dan menumbuhkan semangat berbagi di kalangan para kader GP Ansor.
“Tahun Baru Islam adalah waktu yang tepat untuk introspeksi diri, mempererat tali persaudaraan, serta meningkatkan kepedulian sosial dalam kehidupan bermasyarakat,” tegasnya.
Kegiatan dimulai dengan gotong royong membersihkan area dalam dan luar masjid. Tidak hanya fokus pada kebersihan, GP Ansor dan Banser juga menunjukkan sisi kemanusiaan mereka dengan menyalurkan santunan kepada para penjaga masjid serta anak-anak yang membutuhkan bantuan.
“Kami ingin kehadiran Ansor dan Banser tidak hanya terlihat saat acara besar, tapi benar-benar dirasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari masyarakat,” tambah Arjoni.
Aksi sosial tersebut disambut dengan antusias oleh tokoh agama di wilayah setempat. Salah satunya, Ustadz Ahmad Rifa’i yang merupakan imam masjid di Kecamatan Bukit Batu, menyampaikan rasa syukurnya atas kepedulian yang diberikan oleh GP Ansor dan Banser.
“Kami sangat berterima kasih. Kehadiran mereka bukan hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberi dukungan moral yang memperkuat semangat kami,” ujar Ustadz Rifa’i.
Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan dan menjadi tradisi sosial-keagamaan yang mampu menumbuhkan nilai persaudaraan dan gotong royong di tengah masyarakat Kalimantan Tengah. (Uni/Vgs)