Cari Durian Kualitas Unggul, Pemkab Gelar Kontes

SUKAMARA, HALODAYAK.COM – Bupati Sukamara, Windu Subagio mengatakan, kontes durian lokal unggulan 2023 merupakan pertama kali digelar oleh pemerintah dengan peserta sebanyak 22 orang.

Windu menyebut, maksud dilaksanakan kontes ini adalah untuk melestarikan plasma nutfah tanaman durian unggul yang ada di wilayah tersebut. Sedangkan tujuannya tidak lain adalah  untuk mencari varietas durian unggulan baru.

“Juga menyeleksi durian lokal unggulan yang menghasilkan buah durian berkualitas untuk dijadikan sumber pohon induk yang diharapkan kedepannya akan kita kembangkan dan menjadi buah unggul andalan,” katanya, Kamis (15/6/2023).

Menurutnya, hasil kontes tersebut kedepannya akan tersusun event rutin tahunan berupa festival durian lokal, sebagai salah satu agenda pariwisata Kabupaten Sukamara yang dipadu dengan event lainnya.

Ia berharap, ini dapat menjadi salah satu kegiatan yang menjadi daya ungkit perekonomian bagi petani durian di wilayah tersebut. Di mana muara akhirnya tentunya pada peningkatan kesejahteraan masyarakat secara umum.

“Buah durian peserta yang nantinya mendapatkan juara I hingga harapan III untuk pohonnya akan dijadikan sebagai indukan dan dikembangkan menjadi bibit, baik itu melalui okulasi, sisip maupun sambung pucuk,” urainya.

Lebih jauh, ia juga berharap kepada para pemilik pohon durian yang menang agar dengan tulus ikhlas memelihara dan mengembangkan serta tidak menebang pohon duriannya.

“Saya yakin sebenarnya buah durian lokal yang ada di wilayah ini rasanya tidak kalah enaknya dengan durian jenis montong, bawor dan musang king, atau jenis durian lain yang sudah terkenal,” sebutnya.

Windu menyebut, melalui kegiatan ini juga dapat mengenalkan potensi keunikan dan kekhasan durian lokal Sukamara untuk disejajarkan namanya dengan durian lainnya.

“Harapan lainnya, dengan adanya kegiatan kontes ini sehingga nantinya dapat teridentifikasi jenis durian lokal unggulan yang dapat dikembangkan menjadi salah satu identitas bagi wilayah ini kedepannya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Sukamara, Sunardi menjelaskan, kontes tersebut sebagai salah satu cara mencari dan menemukan kultivar unggul terutama yang sudah dimanfaatkan tapi belum dibudidaya, maupun jenis liar kerabat jenis budidaya dan jenis budidaya dengan maksud untuk dilestarikan.

Jumlah peserta yang mengikuti kontes durian local unggulan sebanyak 22 peserta dengan jenis buah yang dilombakan terdiri dari 32 buah yang berasal dari pokok yang berbeda.

Peserta yang berhasil menjadi peringkat satu hingga harapan tiga nantinya akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai dengan total sebesar Rp39,5 juta rupiah. Sementara, untuk tim juri penilai dari Balai Benih Pangan dan Holtikultura Kalbar yang sebelumnya juga pernah mengikuti kegiatan serupa di Malaysia, lalu Balai Benih Provinsi Kalteng dan dari Dinas Pertanian Sukamara.

“Pelestarian kultivar unggul yang bisa dikembangkan ke depan, diharapkan dapat menjadi tanaman budidaya yang cocok dengan iklim dan kondisi tanah di wilayah ini dan kedepannya dapat dijadikan branding,” tandasnya. (Zkn/Vgs)

 

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ikuti kami di

5,928FansSuka
11,220PengikutMengikuti
3,002PelangganBerlangganan

berita terakhir