PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Pendidikan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di daerah terpencil. Pasalnya, itu menjadi hal penting untuk memberikan perhatian khusus guru di wilayah terpencil.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kalteng Muhammad Reza Prabowo menyampaikan, Pemprov Kalteng dan Disdik Kalteng berharap dapat membantu guru-guru di wilayah 3T dan meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini secara menyeluruh. Tentunya itu menjadi prioritas penting agar meningkatnya kualitas Pendidikan.
“Memperhatikan guru-guru yang bertugas di wilayah terpencil dianggap sebagai salah satu prioritas penting. Itu termasuk dalam program Gubernur Kalteng untuk meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh Kalteng,” katanya, Jumat (2/2/2024).
Reza menyebutkan, bahwa Gubernur Kalteng secara konsisten memperhatikan peningkatan tunjangan guru wilayah terpencil.
“Pak Sugianto Sabran selaku Gubernur Kalteng saat ini juga konsen terkait dengan peningkatan tunjangan guru wilayah terpencil, sehingga dapat meringankan beban para guru kita,” ucapnya.
Saat ini, Kalteng merupakan provinsi yang luas sehingga sekolah-sekolah tersebar di banyak wilayah, termasuk pelosok yang belum terjangkau dengan baik. Oleh karena itu, program Peningkatan Tunjangan Guru Wilayah Terpencil penting untuk menangani masalah ini dan membantu guru-guru di wilayah terpencil.
Terkait peningkatan tunjangan guru wilayah terpencil, Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur H. Edy Pratowo telah mengalokasikan tambahan dana sebesar Rp4,68 miliar per tahun dengan rincian 750.000 per guru untuk 509 guru wilayah terpencil yang ada. Program ini akan mulai berjalan pada bulan Januari tahun 2024.
Lanjut Reza, Pemprov Kalteng turut andil dalam memperhatikan para guru wilayah terpencil dan berharap dapat meringankan dan membantu para guru di daerah terpencil ini. adanya program Peningkatan Tunjangan Guru Wilayah Terpencil, diharapkan para guru di wilayah terpencil dapat bekerja dengan lebih baik dan semakin termotivasi dalam mengajar.
“Oleh karena itu, seiring dengan upaya peningkatan infrastruktur, pelatihan, dan ketersediaan buku-buku teks berkualitas, usaha meningkatkan kualitas pendidikan di Kalteng dapat terus berlanjut dan dapat terwujud dengan baik bagi seluruh penduduk di daerah tersebut. Sehingga program ini dapat mewujudkan harapan bersama dan menjadikan Kalteng sebagai wilayah yang maju dan berkualitas dalam bidang pendidikan,” pungkasnya. (Uni/Vgs)
