Lantik PBSI Kalteng, Ketum Agung Ingatkan Pendataan Atlet dan Klub

PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kalteng resmi dilantik oleh Ketua Umum Agung Firman Sampuran, yang juga Kepala BPK RI, Sabtu (9/4) malam. Sejumlah harapan dan arahan disampaikan Ketum PP PBSI dan Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo, yang hadir pada kegiatan pelantikan, sekaligus pelantikan GOR Pratama, Palangka Raya tersebut.

Pelantikan tersebut juga dihadiri Kepala Perwakilan BPK RI Kalteng, Pj Sekda Kalteng H Nuryakin, Anggota DPRD Kalteng Siswandi, dan seluruh pengurus PBSI kabupaten/kota se Kalteng. Ketua Pengprov PBSI Kalteng Sigiyanto menyampaikan, di periode kepengurusannya olahraga bulutangkis harus mampu bersaing dan maju. Dan pada PON Papua lalu, PBSI Kalteng berhasil mengirim atlet untuk berlaga.

“Pembinaan akan terus kita lakukan, karena kita ingin bisa kembali ikut PON Aceh mendatang. Sebab itu, perlu dukungan semua pihak dan tentunya pengurus PBSI Kalteng dan kabupaten/kota,” ucapnya.

Sementara itu, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran melalui Wakil Gubernur Edy Pratowo menyampaikan, selamat atas pelantikan pengurus PBSI Kalteng periode 2020 – 2024. “Saya sangat mendukung prestasi olahraga di Kalteng, termasuk olahraga Bulutangkis,” ujarnya.

Dia berharap, dengan telah dilantiknya pengurus PBSI Kalteng olahraga bulutangkis akan lebih maju dan berkembang di Provinsi Kalteng. “Harapan kita, dengan telah dilantiknya pengurus ini, olahraga bulutangkis akan makin maju dan berkembang. Kemudian pembinaan atlet juga makin baik, sehingga mampu membawa nama Kalteng ke kancah nasional dan internasional,” ujarnya.

Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI), yang juga Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Agung Firman Sampurna meminta pengurus PBSI Kalteng bekerja keras untuk memajukan olahraga bulutangkis. “Kalteng harus bekerja keras untuk mendata perkumpulan atau klub bulutangkis. Sebab sesuai AD-ART setiap kabupaten/kota minimal 3 klub atau perkumpulan terdata dan setiap klub minimal memiliki 7 atlet,” kata Agung.

Itu harus dilakukan agar pembinaan terhadap klub dan atlet terus berjalan secara kontinu. Selain itu, agar terus muncul atlet-atlet bulitangkis, yang dapat mengharumkan nama daerah bahkan Indonesia.

“Info yang saya terima di Kalteng ada sekitar 300 atlet yang tkerdata, dan Kalteng telah mengirimkan atlet pada PON Papua lalu. Ini tentu menjadi satu spirit bagi pengurus PBSI Kalteng agar terus bekerja maksimal untuk mengembangkan olahraga bulutangkis,” ucapnya.

Kepala BKP RI ini juga mengapresiasi semangat Ketum PBSI Kalteng memajukan olahraga bulutangkis. Itu dibuktikan dengan membangun GOR Pratama, secara mandiri.

“Ini patut kita apresiasi, karena Ketua PBSI Kalteng Bapak Sugiyanto telah membangun GOR Pratama, untuk kemajuan olahraga bulutangkis. Semoga ini menjadi satu spirit dan kebulatan tekad memajukan olahraga bulutangkis,” tandasnya. Hdk

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

ikuti kami di

5,928FansSuka
11,220PengikutMengikuti
3,002PelangganBerlangganan

berita terakhir