PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Langkah cerdas untuk mengendalikan inflasi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar pasar murah yang dipimpin langsung oleh Gubernur. Acara ini diselenggarakan di Bundaran Besar Palangka Raya, menghadirkan harapan baru bagi masyarakat, terutama Relawan Kemanusiaan dan pekerja sektor transportasi yang sering berjuang di tengah kesulitan ekonomi.
Orang Nomor Satu di Bumi Tambun Bungai ini menegaskan bahwa pasar murah ini adalah jawaban atas tingginya harga kebutuhan pokok yang menghimpit banyak warga.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap orang dapat mengakses bahan pokok tanpa terbebani oleh harga yang melambung. Dengan tujuan mulia ini, pasar murah akan diperluas ke lokasi-lokasi lain agar lebih banyak warga yang bisa merasakan manfaatnya,” jelasnya Sugianto Sabran belum lama ini.
Sementara itu, Plt. Sekda Provinsi Kalteng, M. Katma F. Dirun mengungkapkan, bahwa menjaga stabilitas ekonomi adalah tantangan besar yang harus dihadapi pemerintah saat ini.
“Harga bahan pokok sering kali naik-turun. Dengan pasar murah ini, kami berharap masyarakat yang paling membutuhkan bisa mendapatkan kebutuhan sehari-hari dengan harga lebih terjangkau,” tuturnya.
Inisiatif ini jelas menjadi langkah nyata untuk meringankan beban masyarakat. Pasar murah ini bukan hanya sekadar tempat membeli kebutuhan pokok, tetapi juga simbol kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang rentan.
“Kami ingin memastikan setiap lapisan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan tanpa harus berjuang lebih keras. Sehingga komitmen kuat terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujar Katma.
Dengan adanya pasar murah ini, pemerintah menunjukkan keseriusannya dalam menjaga stabilitas ekonomi di Kalteng. Gubernur Sugianto juga menyoroti pentingnya pendidikan bagi anak-anak, berkomitmen untuk mendukung mereka agar tidak terhambat oleh masalah ekonomi.
“Oleh karena itu, kami ingin semua anak Kalteng memiliki kesempatan untuk belajar dan berkembang. Melalui Inisiatif ini diharapkan menjadi harapan baru bagi masyarakat yang membutuhkan, menghadirkan masa depan yang lebih baik,” pungkas Katma. (Uni/Vgs)
