PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Kebudayaan ialah suatu jati diri daerah itu sendiri yang harus dipertahankan agar tidak hilang keberadaannya. Mempertahankan kebudayaan lokal menjadi hal yang harus dilakukan, sehingga tidak kalah dengan budaya luar (asing).
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah (Kalteng) Siswandi mengatakan, budaya yang ada di Kalteng harus dipertahankan oleh pihak masyarakat dan diri sendiri.
“Mempertahankan budaya lokal itu salah satu upaya bagi kita melestarikannya. Meskipun zaman terus mengalami perkembangan, tapi jangan sampai melupakan budaya daerah yang ada, dan jangan sampai hilang begitu saja, serta kalah dengan budaya yang masuk dari luar,” ucapnya, Senin (12/6/2023).
Ia menyebut, mempertahankan budaya yang dimiliki daerah bukan berarti menolak perkembangan zaman saat ini. Akan tetapi itu harus bisa berjalan beriringan tanpa melupakan budaya yang ada.
“Banyak budaya yang ada di Kalteng ini yang harus dipertahankan dan terus dilestarikan. Mempertahankan dan melestarikannya sudah menjadi tugas kita bersama, terutama para generasi muda saat ini,” ujarnya.
Ia berharap, semua pihak baik pemangku kepentingan maupun masyarakat agar dapat memperhatikan upaya melestarikan budaya di Kalteng ini, sehingga ke depan tidak hilang begitu saja hilang akibat perkembangan zaman.
“Misalnya dengan bahasa daerah lokal kita, itu harus dilestarikan. Apalagi daerah ini juga sudah memiliki peraturan daerah pembinaan bahasa Indonesia dan pelestarian bahasa daerah, maka dari perda tersebut lah menjadi pedoman kita,” pungkasnya. (Uni/Vgs)
