Home Halo Kalteng Makin Berkah SILPA Pemprov Kalteng Tembus Rp1,105 Triliun

SILPA Pemprov Kalteng Tembus Rp1,105 Triliun

Foto: Halodayak.com Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Setda Kalteng Sri Widanarni.

PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) mencatat Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) pagu anggaran untuk tahun ini telah mencapai Rp1,105 triliun lebih. Untuk itu anggaran pemerintah dapat terealisasi dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Setda Kalteng Sri Widanarni mengatakan,  SILPA Pagu Anggaran Tahun 2024 Pemprov Kalteng telah mencapai 100 persen. Selain itu, penerimaan pendapatan pemerintah kabupaten/kota se-Kalteng juga telah melebihi target dengan mencapai 102,66 persen.

“Namun demikian, Penerimaan Pendapatan Perangkat Daerah Pemprov Kalteng memang terlihat menurun dengan hanya mencapai 89,09 persen,” katanya di Palangka Raya, Jumat (19/1/2024).

Berdasarkan data yang diperoleh, belanja APBD Pemerintah Provinsi Kalteng terpantau menurun dalam tiga tahun terakhir. Pada tahun 2021 realisasi keuangan sebesar 88,1 persen, pada tahun 2022 mengalami penurunan sebesar 0,5 persen dengan realisasi keuangan 87,6 persen.

Sri menyatakan, Di tahun 2023, realisasi keuangan bahkan mengalami penurunan sebesar 2,94 persen dengan realisasi mencapai 84,66 persen. Meskipun mengalami penurunan, Pemerintah Provinsi Kalteng tetap berupaya untuk memastikan setiap anggaran yang dikeluarkan tepat sasaran.

“Hal ini tentunya ingin memberikan kepercayaan bagi masyarakat bahwa pemerintah benar-benar mengelola keuangan negara dengan baik. Karena pada akhirnya, keberhasilan pemerintah dalam mengelola anggaran akan sangat berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Sri mengingatkan, bahwa penurunan realisasi belanja juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti pelaksanaan program yang terhambat, keterlambatan proses lelang, hingga adanya masalah administratif.

“Oleh karena itu, langkah strategis perlu dilakukan agar situasi seperti ini dapat diminimalisir,” pungkasnya. (Uni/Vgs)

Exit mobile version