Home Halo Kalteng Makin Berkah TPID Sidak Pasar, Komoditi Beras dan Daging Ayam Melambung Tinggi

TPID Sidak Pasar, Komoditi Beras dan Daging Ayam Melambung Tinggi

Foto: Uni/Halodayak.com SIDAK PASAR - Asisten Setda Bidang Ekobang Leonard S. Ampung, sidak pasar bersama TPID di Pasar Besar, Selasa (30/5/2023).

PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Memantau harga bahan pangan menjadi salah satu pencegahan inflasi sejak dini. Sebab, inflasi menjelang hari besar keagamaan, yakni Iduladha atau Hari Raya Haji sudah menimbulkan gejolak di harga pasar. Terutama pada komoditi beras dan daging ayam, kenaikan harga cukup signifikan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Nuryakin melalui Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Leonard S. Ampung mengatakan, semua Tim Satgas Pangan Daerah (TPID) turun ke pasar memantau harga komoditi bahan pangan.

“Kita melaksanakan pemantauan harga di pasar besar ini, sudah terlihat ada beberapa komoditi mengalami kenaikan, seperti beras, dan daging ayam dengan harga Rp36.000 hingga menjadi Rp50.000,” ucap Leo, Selasa (30/5/2023).

Ia menambah, selain melakukan inspeksi mendadak (Sidak) pemantauan harga komoditi bahan, pihaknya akan tetap mengagendakan pasar murah, terkhusus untuk dua daerah Palangka Raya dan Sampit yang menjadi indikator pemicu kenaikan inflasi.

“Maka pasar penyeimbang dan pasar murah akan tetap dilaksanakan untuk daerah menjadi indikator pemicu kenaikan inflasi tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Deputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalteng, Magruf menyatakan, dari sisi suplai dapat membuka etensi jadi harus lebih mengantisipasi dampak El Nino tahun ini, terutama beras jadi fokus perhatian bersama.

“Dan harga beras lokal maupun luar pulau ada sedikit kenaikan, sehingga pemerintah provinsi melakukan operasi pasar murah dan pasar penyeimbang dengan begitu akan memperoleh masyarakat akan memperoleh rasa aman, karena harga pangan terjangkau tetap ada,” jelasnya.

Pihaknya mengharapkan, pemantauan harga komoditi bahan pokok ini menjadi pantauan dini menjelang Hari Iduladha.

“Sehingga tidak mengalami kenaikan harga komoditi bahan pokok terkhususnya pada dua daerah pemicu kenaikan inflasi,” pungkasnya. (Uni/Vgs)

Exit mobile version