Home Halo DPRD Gunung Mas Banggar DPRD Gumas Berikan Catatan Soal Raperda APBD 2024

Banggar DPRD Gumas Berikan Catatan Soal Raperda APBD 2024

Teks fhoto  Anggota Banggar DPRD Gumas Untung Jaya Bangas

KUALA KURUN, HALODAYAK.COM-Untuk memastikan percepatan target pembangunan secara proritas, Badan anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) memberikan cacatan pada Raperda APBD Tahun 2024.

“Kita ingin Raperda APBD 2024 ini harus berdampak bagi kemajuan pembangunan daerah dengan penguatan pada penggalian potensi Daersh,” ujar anggota Banggar DPRD Gumas Untung Jaya Bangas melalui ponselnya, Rabu (22/11/2024).

Selanjutnya, tambah Untung, proyeksi Pendapatan Daerah pada Raperda APBD 2024 sebesar Rp 1,248 Triliun lebih. Pendapatan Daerah ini terdiri dari PAD sebesar Rp 78,221 miliar lebih, pendapatan transfer sebesar Rp 1,163 Triliun lebih, dan Lain-Lain pendapatan daerah Rp 6,744 miliar.

Belanja daerah sebesar Rp 1.404 Triliun lebih, Surplus/Defisit sebesar Rp 156.2 miliar lebih. Sedangkan target penerimaan pembiayaan sebesar Rp 167.3 miliar lebih, Pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 11.1 miiiar lebih, ungkapnya.

Lalu, ujar Untung, pembiayaan Netto sebesar Rp 156.2 miliar lebih, dan Silva Daerah Tahun berkenan sebesar 0 rupiah. Dalam Raperda APBD 2024, ada beberapa catatan yang tujuannya untuk meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan daerah.

“Kami meminta kepada Pemkab Gumas untuk melakukan berbagai terobosan dan strategi. Hal ini untuk percepatan target pertumbuhan ekonomi secara maksimal yang sudah ditetapkan dalam RPJMD Tahun 2019-2024,” harap Untung Jaya Bangas.

Sebelumnya Bupati Kabupaten Gumas Jaya Samaya Monong mengingatkan semua OPD untuk dapat menyelesaikan semua pekerjaan tepat waktu. Dan memperhatikan kualitas pekerjaan, pengelolaan keuangan daerah, hingga pencatatan aset sesuai aturan berlaku.

“Saya berharap nantinya laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Gunung Mas tetap menghasilkan kinerja yang baik sesuai target, sehingga opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dapat dipertahankan,” ujar Bupati Gumas.(Had/Hdk)

Exit mobile version