PALANGKA RAYA, HALODAYAK.COM – Renovasi bundaran besar di pusat Kota Cantik Palangka Raya, saat ini sedang dalam tahap penyempurnaan. Bagian atas tugu yang menjadi ikonik tersebut sedang dalam proses perbaikan.
Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo mengatakan, proses perbaikan dan pemilihan nama bagi Bundaran Besar Palangka Raya ini menjadi suatu hal yang penting dan patut disambut positif. Bundaran yang baru ini menjadi lambang penting kota tersebut dan dapat menjadi destinasinya yang menarik bagi wisatawan.
“Renovasi yang dilakukan juga dapat memperindah kota dan menjadi saksi sejarah bagi masyarakat. Sementara pemilihan nama bagi bundaran besar tersebut menjadi kesempatan berkreativitas bagi masyarakat dan dapat menjadi bagian dari identitas unik kota tersebut,” katanya, di Palangka Raya, Kamis (22/2/2024).
Namun, tentunya proses ini tidak dapat dilakukan sembarangan. Pemerintah perlu memastikan bahwa nama yang dipilih dapat merepresentasikan kota tersebut dengan baik, mudah diingat, dan memiliki keterkaitan dengan sejarah atau karakteristik kota. Oleh karena itu, partisipasi masyarakat dalam hal ini sangatlah penting.
Menjelang Hari Jadi Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo berharap, untuk nama untuk Bundaran Besar Palangka Raya sudah ditetapkan. Meskipun demikian Pemerintah Provinsi (Pemprov) membuka kesempatan bagi masyarakat untuk memberikan usulan nama bagi Bundaran Besar Palangka Raya.
“Maka dengan begitu bundaran Besar Palangka Raya sudah bisa ditetapkan sebelum dilakukan launching (peluncuran, Red) pada Hari Jadi Kalteng. Diharapkan, nanti pada saat launching-nya di Hari Jadi Provinsi Kalteng, diharapkan itu sudah ada nama bundarannya,” tuturnya.
Ia menambahkan, pada perbaikan Bundaran Besar Palangka Raya dapat berjalan dengan lancar dan nama yang dipilih dapat menjadi suatu identitas penting bagi kota tersebut, serta dapat meningkatkan daya tarik wisata dan semangat masyarakat untuk memajukan kotanya.
Wagub menuturkan, Gubernur Kalteng tidak menetapkan sendiri, melainkan meminta masukan dari masyarakat melalui media sosial. Hingga saat ini sudah banyak usulan nama yang masuk dan didata oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Kalteng.
“Beberapa usulan nama yang masuk adalah Bundaran Talawang, Bundaran Besar Talawang, serta Bundaran Pancasila. Maka untuk itu,” pungkasnya. (Uni/Vgs)
